BANYUWANGI – Teror pencurian celana dalam perempuan di Desa Jambewangi, Kecamatan Sempu, Banyuwangi, bikin resah warga. VNA, korban pencurian mengaku, pakaian dalamnya hilang perlahan. Terakhir pada Minggu (22/9/2024) lalu, tiga celana dalamnya raib
saat dijemur di teras depan rumahnya.

“Waktu mau ngambil jemuran saya baru sadar kalau ada tiga celana dalam yang hilang,” kata perempuan berusia 34 tahun tersebut, Kamis (26/9/2024). Padahal menurut VNA, pakaian dalam miliknya dijemur bersama dengan pakaian lain. Namun, yang hilang hanya celana dalam. “Pakaian lainnya masih utuh, yang hilang hanya celana dalam. Hilangnya tidak sekaligus,” kata dia.

VNA mengaku, kejadian yang menimpanya ini sudah berlangsung selama sebulan terakhir. Beberapa potong pakaian dalam miliknya raib, sehingga membuatnya resah. Menghindari kejadian serupa, VNA akhirnya membuat jemuran khusus untuk celana dalam. Ia berharap langkah ini bisa mengurangi risiko pencurian.

Kejadian serupa juga dialami NF (48), tetangga VNA itu mengaku jika celana dalam milik kedua anaknya yang dijemur di pekarangan rumahnya turut digondol maling. “Tahunnya waktu ngelipat pakaian, ada beberapa potong celana dalam anak saya nggak ada. Sudah saya cari-cari, tapi tetap nggak
ketemu,” kata emak-emak tersebut. Teror pencurian pakaian dalam yang bikin resah warga ini belum dilaporkan ke polisi. Namun mereka berharap pelakunya segera terungkap

Sumber : KabarBanyuwangi.co.id

 

Polresta Banyuwangi, Kapolresta Banyuwangi, Kombes Pol Nanang Haryono, Banyuwangi, Jawa Timur, Polda Jatim, Polres Banyuwangi, Resta Banyuwangi, Kepolisian Resor Kota Banyuwangi, Polisi Resor Kota Banyuwangi, Polisi Banyuwangi, Kota Banyuwangi, Pemkab Banyuwangi, Kabupaten Banyuwangi, Nanang Haryono