SEMARANG – Polda Jawa Tengah menerjunkan personel sebanyak 9.796 orang dalam operasi Lilin Candi untuk pengamanan libur natal 2024 dan tahun baru 2025.
Personel tersebut nantinya bergabung dengan personel TNI sebanyak 860 orang dan instansi terkait ada 686 orang.
“Jumlah personel gabungan dalam operasi Lilin Candi total 11.342 orang,” ujar Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Jawa Tengah, Kombes Pol Artanto,Rabu (18/12/2024).
Belasan ribu personel tersebut disebar ke pos pengamanan di 220 titik, pos pelayanan 42 titik, dan pos terpadu 22 titik.
“Mereka juga ditugaskan untuk melakukan sejumlah obyek pengamanan di antaranya gereja dan tempat wisata,” imbuh Artanto.
Menurutnya, lokasi yang menjadi fokus pengamanan meliputi gereja sebanyak 3.543 lokasi, terminal 47 lokasi, stasiun 34 lokasi, dan tempat wisata 227 lokasi.
“Operasi ini dimulai 22 Desember 2024 sampai 2 Januari 2025,” terangnya.
Terpisah, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Semarang, Budiono mengatakan, menyiagakan sebanyak 144 personel yang tersebar di area wilayah kerja kantor SAR Semarang yakni Semarang, Wonosobo, Pemalang, Jepara, Rembang, Solo dan Magelang.
Mereka dilengkapi dengan alat utama (alut) darat, laut, dan udara, termasuk helikopter Dauphin, kapal SAR, perahu karet, drone thermal, dan kendaraan darat.
Untuk Kapal ada kapal utama yakni KN SAR Sadewa 231 yang siaga di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang.
Adapula sebanyak 4 unit kapal cepat RIB di pelabuhan Rembang, Pemalang, Semarang dan Jepara.
“Ada satu unit helikopter Dauphin yang akan mulai siaga pada tanggal 30 Desember nanti di posko siaga Kalikangkung Semarang,” katanya.
Dia menyebut, fokus pengamanan nataru meliputi daerah rawan bencana, pelabuhan/penyebrangan, bandara, terminal, stasiun, tempat wisata, jalan tol, dan posko terpadu Nataru.
Khusus di wilayah Semarang, perhatian khusus diberikan pada area lintasan darat, seperti Tol Kalikangkung, untuk memastikan kelancaran dan keselamatan masyarakat selama periode liburan.
“Kami juga melakukan patroli di tempat-tempat wisata yang ramai dikunjungi wisatawan yang bisa berpotensi membahayakan keselamatan mereka seperti di pantai, waduk dan sebagainya,” ujarnya.
Sumber : TRIBUNJATENG.COM
Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, Kombes Pol Ari Wibowo, Kompol Muhammad Fachrur Rozi, Artanto, Ribut Hari Wibowo