Wednesday, January 22, 2025
Berita

Dispangtan Kota Malang Bersama Kodim 0833 dan Polresta Dukung Program Tanam Jagung Satu Juta Hektar

MALANG – Dalam rangka mendukung program Astacita Swasembada pangan Presiden RI Prabowo Subianto, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (Dispangtan) kota Malang bersama Kodim 0833 dan Polresta Malang Kota berkolaborasi mengikuti gerakan tanam jagung satu juta hektar secara serentak oleh Kapolri dan Menteri Pertanian via Zoom di Balai Benih Ikan (BBI) Tlogowaru, Kota Malang, Selasa (21/01/2025).

Kepala Dispangtan Kota Malang, Slamet Husnan mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kolaborasi dan sinergi antar institusi dalam mendukung penuh program Astacita swasembada pangan dari Presiden RI Prabowo Subianto.

“Hari ini kita berkolaborasi dengan jajaran kepolisian Republik Indonesia dan juga bekerjasama dengan jajaran TNI, sesuai dengan apa yang menjadi astacita Presiden Prabowo, bahwa Indonesia harus berusaha swasembada pangan. Nah, dalam rangka mendukung swasembada pangan, hari ini kita melaksanakan penanaman serentak komoditi jagung dalam rangka ketahanan pangan yang ada di Kota Malang, khususnya,” ungkap Slamet Husnan.

Slamet Husnan menyebutkan bahwa dalam rangka mendukung ketahanan pangan di Kota Malang, pihaknya bersama Polresta Malang Kota telah melaksanakan penanaman komoditi jagung di bulan Desember awal, dan nantinya kedepan juga akan menanam benih padi bersama jajaran Kodim 0833 Kota Malang.

Tak hanya itu, Kadispangtan Kota Malang juga mengatakan bahwa Pemerintah Kota Malang telah menyiapkan sekira 80 hektare lahan untuk mendukung program swasembada pangan di kota Malang.

“Kita masa tanam 2024-2025 seluas 80 hektare yang ada di wilayah Kecamatan Kedungkandang. Untuk benih jagung kami telah mengadakan sebanyak 600 kilogram yang dibagikan ke tujuh kelompok tani yang ada di Kecamatan Kedungkandang,” ujar Kadispangtan.

Dalam mendukung swasembada pangan, pemerintah daerah menyediakan benih jagung, pupuk bersubsidi, dan lainnya. Selain itu, Slamet Husnan juga menjelaskan bahwasanya para petani mengadakan secara swasembada untuk melengkapi kebutuhan petani itu sendiri.

“Dan Alhamdulillah, di bulan Januari ini sudah ada penyaluran pupuk untuk awal tahun total 500 ton itu untuk pupuk urea, sedangkan NPK sebanyak 625 ton dan biasanya di pertengahan tahun akan ditambah. Selain itu kami juga support seperti benih padi. kemudian insektisida, pesticida, kemudian juga jaring pengaman bulir-bulir padi,” tuturnya.

Sementara itu untuk menyiapkan alat mesin pertanian (alsintan), Dispangtan Kota Malang mendapatkan CRS dari Bank Indonesia pada tahun 2024.

“Alhamdulillah, tahun 2024, Dispangtan mendapatkan CSR dari Bank Indonesia sebanyak 11 unit hand tractor, mulsa 50 gulung, kemudian tandon air sebanyak 20 unit, dan alat penyemprot hand sprayer elektrik sebanyak 20 unit,” pungkasnya.

 

Polresta Malang Kota, Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Nanang Haryono, Resta Malang Kota, Kepolisian Resor Malang Kota, Kepolisian Resor Kota Malang, Kota Malang, Pemerintah Kota Malang, Pemkot Malang, KBP Nanang Haryono, Kombes Nanang Haryono, Kombes Nanang, Nanang Haryono, Makota

Related Posts

1 of 566