SEMARANG – Polrestabes Semarang berhasil menggagalkan potensi tawuran antara dua kelompok remaja, berkat kesigapan aparat dan kecanggihan aplikasi “Libas”, sebuah platform inovatif yang memungkinkan warga melaporkan aktivitas mencurigakan dengan mudah dan cepat.

Peristiwa ini terjadi pada Jumat malam, 18 Oktober 2024, ketika masyarakat mengirimkan laporan melalui aplikasi Libas terkait sejumlah remaja yang berkumpul secara mencurigakan di Jl. Raya Kerapu. Merespons laporan tersebut, petugas patroli dari Polsek Semarang Utara segera menuju lokasi dan mendapati sekelompok remaja membawa senjata tajam. Setelah dilakukan pemeriksaan, diketahui bahwa mereka tengah merencanakan tawuran dengan kelompok lain dari daerah Bandarharjo.

Kasat Samapta Polrestabes Semarang, AKBP Tri Wisnugroho, segera mengerahkan tim patroli presisi untuk menangkap remaja yang terlibat. Sebanyak 12 remaja berhasil diamankan dan dibawa ke Polrestabes Semarang untuk pemeriksaan lebih lanjut. Hasil investigasi menunjukkan bahwa mayoritas dari mereka masih di bawah umur, dan dua di antaranya memiliki catatan kriminal dengan pelanggaran berulang, yakni 9 dan 6 kali, yang diakses melalui database aplikasi Libas.

“Sebagian besar dari mereka masih anak di bawah umur, namun dua di antaranya sudah terlibat dalam pelanggaran serupa sebanyak beberapa kali,” ujar AKBP Tri Wisnugroho.

Saat ini, pihak kepolisian sedang menelusuri asal senjata tajam yang digunakan dan memperdalam penyelidikan terkait rencana tawuran tersebut. Insiden ini menekankan pentingnya peran aplikasi Libas dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, serta sebagai alat pendukung kepolisian dalam menangani tindak kejahatan secara efektif.

Pada kesempatan lain di Mapolda Jateng, Sabtu 19 Oktober 2024, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, mengajak seluruh warga Kota Semarang untuk memanfaatkan aplikasi Libas secara maksimal demi menjaga keamanan bersama.

“Aplikasi Libas adalah solusi bagi warga untuk melaporkan potensi gangguan keamanan dengan cepat. Saya mengimbau masyarakat untuk mendownload dan menggunakannya demi keamanan kita bersama,” ujarnya.

Ia juga mengingatkan para orang tua untuk lebih memperhatikan pergaulan anak-anak mereka, guna menghindari terlibat dalam aksi tawuran atau kejahatan jalanan.

Dengan kolaborasi antara aplikasi Libas dan dukungan masyarakat, diharapkan kondisi keamanan di Kota Semarang tetap terjaga, terutama menjelang Pilkada 2024

Sumber : mediapolri.id

 

Polrestabes Semarang, Kapolrestabes Semarang, Kombes Irwan Anwar, Kota Semarang, Pemkot Semarang, Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, Jawa Tengah, Jateng, Kepolisian Resor Kota Besar Semarang, Polisi Kota Besar Semarang, Artanto, Ribut Hari Wibowo, pikadadamai, pilkadajatengdamai, pilgubjatengdamai