PEKALONGAN – Wali Kota Pekalongan, Achmad Afzan Arslan Djunaid bersama jajaran Pemerintah Kota Pekalongan dan Forkopimda, meninjau pos pengamanan arus mudik lebaran tahun 2024 di Pos Pengamanan THR Kota Pekalongan, Minggu malam (7/4/2024).
Tinjauan pos pengamanan ini juga dihadiri oleh, Wantimpres Maulana Habib Lutfi Bin Ali bin Yahya.
Hal ini dilakukan demi memastikan kesiapan pos pengamanan dalam menghadapi arus mudik maupun arus balik pada momen lebaran tahun 2024 khususnya di jalur pantura.
Ulama besar Habib Lutfi berharap perjalanan para pemudik dapat berjalan lancar. Saling menjaga dan mengingatkan untuk tidak ngebut-ngebutan di jalan agar tak terjadi hal-hal yang tak diinginkan.
Menurut Wali Kota Pekalongan, Achmad Afzan Arslan Junaid, Habib Lutfi selalu sangat konsisten setiap tahunnya bersama Pemkot dan Forkopimda Kota Pekalongan meninjau dan memastikan pos pengamanan arus mudik.
“Alhamdulillah ini jadi acara rutin Habib Lutfi, beliau konsisten tiap tahun meninjau memastikan semua aman,” tutur Aaf, sapaan akrabnya.
Dirinya menyebutkan, Habib Luthfi adalah ulama besar dan wantimpres namun masih mau ke pos pengamanan meskipun sudah malam.
Habib Lutfi ingin menyambut para pemudik yang hendak ke kampung halaman.
“Semoga arus mudik kali ini berjalan lancar dan ada jalan tol yang sangat mengurangi kemacetan di Kota Pekalongan,” terang Aaf.
Di momen lebaran tahun 2024 ini, terdapat tiga pos pengamanan yang didirikan di Kota Pekalongan yakni Pos Exit Tol Setono, Pos THR Monumen, dan Pos Ramayana.
Diprediksi akan ada 20 ribu hingga 30 ribu orang pemudik yang akan melintasi Kota Pekalongan dimana puncak arus mudik diperkirakan terjadi pada h-2 lebaran atau pada Senin, 8 april 2024.
Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Satake Bayu, Kombes Pol Andhika Bayu Adhittama, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Suryadi, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, Kompol Joko Lelono, AKBP Hary Ardianto, AKBP Bronto Budiyono