BREBES – Sebanyak 12 Anak Baru Gede (ABG) diamankan warga, dan diserahkan ke polisi, Sabtu (27/1/2024) malam.
Mereka diamankan lantaran ketahuan membawa berbagai jenis senjata tajam (sajam). Diduga para ABG tersebut berniat tawuran.
Diamankannya para ABG berawal dari aksi konvoi yang membuat warga resah. Kendaraan mereka kemudian dihalau warga.
Saat diperiksa, warga menemukan berbagai jenis sajam yang dibawa para ABG, seperti curit, pedang hingga gergaji es batu.
Kapolsek Brebes AKP Mulyono, saat dikonfirmasi membenarkan diamankannya belasan ABG yang membawa senjata tajam.
Ada 12 remaja yang diamankan dari tiga titik. Pertama, wilayah Pulosari, Patrol tingkat Pasarbatang dan wilayah Wanasari.
“Berawal dari laporan masyarakat yang resah, akhirnya lapor ke Polsek Brebes dan kami langsung berkoordinasi dengan Sat Samapta dibantu tim Polres Brebes. Termasuk, memperluas patroli dan koordinasi pengamanan wilayah dengan Kapolsek Wanasari,” ungkapnya Minggu, (28/1/2024)
Dari hasil pengamanan wilayah tersebut, lanjut dia, belasan remaja berhasil diamankan dari tiga tempat berbeda. Semuanya, kedapatan membawa senjata tajam jenis celurit, gergaji besi hingga pedang.
“Dari hasil pengamanan belasan remaja itu, langsung dilimpahkan ke Sat Reskrim Polres Brebes untuk pemeriksaan lebih lanjut,” ujarnya.
Hingga berita diterbitkan, belasan remaja yang diamankan masih menjalani pemeriksaan intensif di Mapolres Brebes. Termasuk, mengundang semua orang tua untuk dimintai keterangan terkait aktifitas anaknya yang meresahkan masyarakat.
“Harapan kami, masyarakat diminta segera lapor polisi jika melihat aktifitas atau tongkrongan remaja yang membawa senjata tajam,” pungkasnya.
Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Satake Bayu, Kombes Pol Andhika Bayu Adhittama, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Suryadi, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, Kompol Joko Lelono, AKBP Hary Ardianto, AKBP Bronto Budiyono, #KerenTanpaKnalpotBrong, #JatengBebasKnalpotBrong, #StopKnalpotBrong