LAMANDAU – Seorang bocah laki-laki hilang secara misterius. Bocah bernama Ma’rifudin (12) ini hilang sejak Rabu (24/7) siang. Pencarian intensif dilakukan hingga hari kedua Kamis (25/7/2024), namun belum ditemukan tanda-tanda keberadaannya.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lamandau Hendikel mengungkapkan, kejadian berawal saat Ma’rifudin meminta izin ke orang tua untuk mengambil sendal pada Rabu pukul 14:00 WIB.

Namun kurang lebih satu jam, anak tersebut tidak juga muncul. Orang tuanya melakukan pencarian di sekitar rumah namun belum di temukan. Ma’rifudin mempunyai riwayat penyakit epilepsi, sehingga orang tua korban meminta tolong kepada masyarakat untuk melakukan pencarian, namun masih nihil. Tim BPBD Lamandau bersama aparat dan warga telah melakukan penyisiran kolam dan perkebunan kelapa sawit . Areal pencarian kurang lebih delapan kilometer dari rumah korban, namun belum juga ditemukan.

Hingga pukul 00.00 Wib, pencarian dihentikan dan dilanjutkan pada Kamis pagi. Pada hari kedua, pencarian juga dibantu dengan drone. Namun hingga Kamis pukul 17.00 WIB tidak juga ditemukan. Masyarakat setempat meyakini jika korban masih hidup dan disembunyikan makhluk gaib. Pencarian juga dibantu sejumlah tokoh agama dan “orang pintar”.

“Kami berharap bisa segera ditemukan dalam keadaan utuh dan sehat, kita berdoa bersama-sama sambil mencarinya. Kita yakinkan dia masih dalam keadaan baik-baik saja,” beber salah satu warga.

sumber: RadarSampit.com

 

Polres Lamandau, Kapolres Lamandau, AKBP Bronto Budiyono, Kabupaten Lamandau, Pemkab Lamandau, Lamandau, Kepolisian Resor Lamandau, Polisi Lamandau, Bronto Budiyono