REMBANG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rembang melalui Dinas Perdagangan, Koperasi, dan Usaha Kecil dan Menengah (Dindagkopukm) mengambil langkah proaktif untuk menjaga stabilitas pasokan gas elpiji 3 kilogram.

Dalam upaya menghindari terjadinya panic buying di masyarakat, Pemkab telah mengirimkan surat permohonan tambahan alokasi gas elpiji kepada PT Pertamina (Persero).

Kepala Dindagkopukm Rembang, Mohammad Mahfudz, menjelaskan bahwa hingga akhir pekan lalu pihaknya belum menerima laporan dari agen mengenai ketersediaan tambahan pasokan.

“Biasanya, jika ada tambahan, kami akan mendapatkan informasi. Kami akan menghubungi agen untuk menanyakan apakah ada peningkatan alokasi bulan ini,” ungkap Mahfudz kepada Jawa Pos Radar Kudus.

Setelah kenaikan harga eceran tertinggi (HET), Mahfudz menambahkan, bahwa kondisi pasar masih stabil.

Kenaikan harga menjadi Rp 18 ribu per tabung tidak menyebabkan gejolak yang signifikan.

“Pembeli pada prinsipnya lebih mementingkan ketersediaan barang,” jelasnya.

Sementara itu, Tri Handayani, Kepala Bidang Perdagangan DindagkopUKM Rembang, menegaskan tidak ada kelangkaan elpiji di daerah Kabupaten Rembang.

“Ketersediaan gas elpiji masih cukup, dan kami telah mengajukan surat permohonan penambahan kuota untuk mengantisipasi dampak kenaikan harga,” imbuhnya.

Sebagai informasi, pada 9 September lalu, HET elpiji melon mengalami kenaikan menjadi Rp 18 ribu di tingkat pangkalan yang diterapkan di seluruh Provinsi Jawa Tengah.

Kenaikan ini merujuk pada keputusan Gubernur Jateng nomor 540/20 tahun 2024 tentang HET Liquified Petroleum Gas Tabung 3 kg.

Pemkab Rembang sebelumnya mengusulkan alokasi elpiji melon sebanyak 30.643 metrik ton, dengan rincian untuk rumah tangga atau kepala keluarga sebanyak 17.300 metrik ton dan untuk usaha mikro 13.336 metrik ton.

sumber: radarkudus

 

Polres Rembang, Kapolres Rembang, AKBP Suryadi, Suryadi, Kabupaten Rembang, Pemkab Rembang, PolisiNgajiPolisiNyantri, Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, Jawa Tengah, Jateng, Kepolisian Resor Rembang, Polisi Rembang, Artanto, Ribut Hari Wibowo