SEMARANG – Enam petugas Badan Adhoc di Jateng gugur saat menjalankan tugas Pilkada serentak 2024.

Selain itu, 48 petugas lainnya mengalami kecelakaan kerja.

Hal tersebut dicatat dan masuk dalam laporan KPU Provinsi Jateng.

Data tersebut dicatat oleh KPU periode 26-27 November 2024.

Menurut Kepala Divisi SDM dan Litbang KPU Jateng, Mey Nurlela, petugas yang meninggal dunia umumnya memiliki riwayat penyakit bawaan.

“Jadi, bukan karena beban kerja, tetapi memang karena sakit. Hingga 28 November, ada enam petugas meninggal dunia, dan yang tercatat sebagai KPPS hanya satu orang,” terangnya, Minggu (1/12/2024).

Adapun enam petugas yang meninggal dunia berasal dari Sekretariat PPS Kabupaten Semarang, petugas ketertiban TPS di Banjarnegara, petugas KPPS di Pati, petugas ketertiban TPS di Kota Pekalongan, PPS di Klaten, dan Sekretariat PPK di Demak.

Sementara itu, laporan 48 petugas yang mengalami kecelakaan kerja tersebar di 35 kabupaten kota ei Jateng.

Sebagian besar insiden disebabkan oleh kondisi kesehatan petugas yang menurun, kelelahan, atau kecelakaan di lapangan.

“Ada yang mengalami kecelakaan tertabrak mobil saat parkir membawa printer, tapi mayoritas karena sakit, kemungkinan dipengaruhi kelelahan,” jelasnya.

Meski diwarnai insiden, dikatakannya pelaksanaan Pilkada Serentak 2024 secara keseluruhan berlangsung lancar.

Mewakili KPU Provinsi Jateng ia menyampaikan apresiasi kepada seluruh penyelenggara yang telah berkontribusi dalam mensukseskan proses demokrasi ini.

Sebagai bentuk penghormatan, KPU Jateng memastikan seluruh petugas yang meninggal dunia menerima santunan dari BPJS Ketenagakerjaan.

“Setiap ahli waris petugas yang meninggal dunia akan menerima santunan Rp 42 juta. Duka mendalam kepada keluarga para petugas yang gugur dalam tugas, mereka juga bagian dari kami,” imbuhnya.

Sumber : TRIBUNJATENG.COM

 

Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, Kombes Pol Ari Wibowo, Kompol Muhammad Fachrur Rozi, Artanto, Ribut Hari Wibowo