MALANG – Tingkat elektabilitas pasangan calon (paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Malang nomor urut 1, Wahyu Hidayat-Ali Muthohirin terus menunjukkan trend positif. Terbaru, berdasarkan hasil survei Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA, paslon berjuluk WALI ini unggul di 4 kecamatan se Kota Malang.

Dalam hasil survei tersebut dijelaskan bahwa di Kecamatan Kedungkandang, Paslon WALI memiliki elektabilitas sebesar 39,9 persen. Kemudian di Kedungkandang, elektabilitas WALI sebesar 42,0 persen dan di Sukun sebesar 43,1 persen.

Ketiga kecamatan tersebut memiliki prosentase yang sama terkait jumlah pemilih di Kota Malang. Yakni masing-masing sebesar 22,7 persen. Selanjutnya, paslon ini juga memiliki keunggulan di Kecamatan Klojen, yakni sebesar 50,4 persen.

Sementara itu, paslon nomor urut 3 Mochammad Anton dan Dimyati Ayatulloh, hanya unggul di satu kecamatan saja. Yakni di Kecamatan Lowokwaru dengan tingkat elektabilitas sebesar 43,13 persen.

Sementara itu, tingkat elektabilitas paslon nomor urut 2 Heri Cahyono dan Ganisa Pratiwi Rumpoko nyaris merata di setiap kecamatan. Yakni sebesar 18,0 persen di Blimbing, 17,0 persen di Kedungkandang, 16,0 persen di Klojen, 14,4 persen di Lowokwaru dan 7,0 persen di Sukun.

Sementara itu, peneliti LSI Denny JA, Fadly Fachri Fauzan mengatakan, populasi yang diambil pada survei penelitian tersebut adalah seluruh WNI di Kota Malang yang telah berusia pemilih. Atau telah berusia 17 tahun ke atas.

“Jumlah sampel yang kami ambil sebanyak 880 responden dengan margin of error kurang lebih 3,4 persen. Periode survei 11-17 November 2024 dengan metode pengambilan data tatap muka dengan responden,” jelasnya.

Selain itu, dari hasil survei tersebut bahwa didapati elektabilitas paslon nomor urut 1, Wahyu Hidayat dan Ali Muthohirin menempati urutan teratas. Yakni dengan tingkat elektabilitas sebesar 41,3 persen.

Sementara untuk paslon nomor urut 3, Mochammad Anton dan Dimyati Ayatulloh memiliki tingkat elektabilitas sebesar 34,5 persen. Sedangkan paslon nomor urut 2, Heri Cahyono dan Ganisa Pratiwi Rumpoko memiliki tingkat elektabilitas 14,3 persen.

“Sangat mungkin (berbeda dengan kemudian hari) karena masih ada waktu sekitar satu mjnggu sampai dilaksanakannya pemungutan suara. Juga mengingat dinamika yang masih kemungkinan terjadi di Kota Malang,” pungkasnya.

sumber: jatimtimes

 

Pilwakot Malang, Paslon Wali, Pasangan 1, Mbois, WALI, Pilwali Malang, Wahyu Hidayat, Wahyu Hidayat-Ali Mutohirin, Ali Mutohirin, Malang Kota, Kota Malang, Jawa Timur, Kodya Malang, Pemkot Malang, Pemerintah Kota Malang