MALANG – Lembaga survei LSI Denny JA menyampaikan hasil survei di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Malang 2024.

Hasil survei tersebut disampaikan Peneliti LSI Denny JA, Fadhli Fakhri Fauzan di rumah makan Ocean Garden, Kota Malang, Rabu (20/11/2024).

Fadhli Fakhri Fauzan mengungkapkan hasil survei keseluruhan dilakukan dengan berbagai metodologi dari tiga pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Malang.

LSI Denny JA menggunakan sebanyak 880 responden dengan margin of eror 3,4 persen.

Metode pengambilan data dengan cara wawancara tatap muka dengan responden menggunakan instrumen berupa kuisioner.

Periode survei diambil mulai 11-17 November 2024.

Ia mengungkapkan dari tiga pasangan calon, Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Malang nomor urut 1, Wahyu Hidayat-Ali Muthohirin (WALI) unggul dengan angka 41,3 persen.

Di urutan kedua yakni Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Malang nomor urut 3 M Anton-Dimyati Ayatulloh (Abadi) dengan angka 34,5%.

Di urutan ketiga Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Malang nomor urut 2 Hery Cahyono-Ganis Rumpoko dengan angka 14,3%.

Dari salah satu segmen di tingkat kecamatan, Pasangan WALI unggul di empat kecamatan paling banyak di Kecamatan Sukun yakni 43,1%.

Pasangan Abadi unggul di Kecamatan Lowokwaru karena basis Paslon nomor 3 dengan angka 43,3%.

“Dari lima kecamatan pasangan WALI paling unggul, pasangan Abadi unggul di basis wilayahnya di Kecamatan Lowokwaru,” terang Fadhli.

Fadhli menambahkan jika pasangan WALI juga unggul dalam visi dan misi di masyarakat.

Fadhli bilang jika isu korupsi juga sangat berdampak pada hasil survei.

“Isu korupsi sangat santer di Kota Malang, maka siapa yang diuntungan dan siapa yang dirugikan,” jelasnya.

sumber: SuryaMalang.com

 

Pilwakot Malang, Paslon Wali, Pasangan 1, Mbois, WALI, Pilwali Malang, Wahyu Hidayat, Wahyu Hidayat-Ali Mutohirin, Ali Mutohirin, Malang Kota, Kota Malang, Jawa Timur, Kodya Malang, Pemkot Malang, Pemerintah Kota Malang