BANYUWANGI – Diduga sopir mengantuk, truk tangki Pertamina di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, tabrak 2 rumah warga, Jumat (12/7/2024). Meski tak ada korban jiwa, insiden ini mengakibatkan kerugian matriil hingga puluhan juta rupiah.

Kecalakaan truk tangki Pertamina Nopol P 9007 UW, tersebut terjadi di Jalan Raya Gatot Subroto, Desa Ketapang, Kecamatan Kalipuro. Awalnya, kendaraan yang dikemudikan Supaidi, asal Kelurahan Sumberrejo, Kecamatan Banyuwangi, malaju dari arah utara ke selatan. Sesampai dilokasi kejadian, terdapat mobil pribadi dari arah berlawanan yang mendahului kendaraan lain hingga melewati jalur tengah.

Karena kaget, sopir langsung banting setir kearah kiri. Dan brakk!. Kecelakaan pun tak terhindarkan. Truk tangki Pertamina tak bermuatan yang diduga melaju dengan kecepatan tinggi menghantam 2 rumah warga. Untung terdapat pagar dan pohon, sehingga rumah warga tak sampai mengalami benturan keras.

Kasat Lantas Polresta Banyuwangi, Kompol Amar Hadi Susilo menyampaikan, dari keterangan sementara, kecelakaan truk tangki Pertamina ini disebabkan karena sopir mengemudi dalam kondisi mengantuk.

“Sopir mengantuk, menabrak 2 rumah,” katanya.

Sementara itu, Area Manager Comm, Rel & CS PT Pertamina Patra Niaga Wilayah Jawa Timur, Bali dan Nusa Tenggara (Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus), Ahad Rahedi, menyebut bahwa kecelakaan truk tangki Pertamina terjadi karena sopir menghindari tabrakan.

“Dari hasil olah TKP terdapat mobil pribadi dari arah berlawanan yang menyalip melewati jalur tengah dan truk tangki yang dari arah berlawanan kaget dan buang setir kiri hingga menabrak pagar rumah warga untuk menghindari kecelakaan,” ucapnya.

Dijelaskan, truk tangki Pertamina kecelakaan dalam kondisi kosong dan sedang perjalanan menuju Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) Pertamina Tanjung Wangi, Ketapang. Truk tangki tersebut usai melakukan pengiriman BBM di SPBU 54.68304.

Saat perjalanan pulang melintas di di Jalan Raya Gatot Subroto, Desa Ketapang, Kecamatan Kalipuro, masih Ahad, truk tangki Pertamina melaju dengan kecepatan sekitar 40 kilometer per jam.

“Atas kejadian ini tidak terdapat gangguan supply BBM. Kondisi mobil tangki pecah lampu bagian depan, kaca depan pecah dan penyok,” bebernya.

Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus telah berkoordinasi dengan Satlantas Polresta Banyuwangi dan pihak-pihak terkait untuk proses evakuasi truk tangki. Proses evakuasi telah selesai pukul 15.00 WIB lalu lintas kembali lancar dua arah. Tidak ada korban luka maupun korban jiwa atas kejadian ini.

“Tambahan informasi Hasil Daily Check Up (Check up kondisi awak sebelum membawa BBM) AMT1 & 2 dinyatakan FIT to Work,” cetus Area Manager Comm, Rel & CS PT Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus, Ahad Rahedi.

Sumber : timesindonesia.co.id

 

Polresta Banyuwangi, Kapolresta Banyuwangi, Kombes Pol Nanang Haryono, Banyuwangi, Jawa Timur, Polda Jatim, Polres Banyuwangi, Resta Banyuwangi, Kepolisian Resor Kota Banyuwangi, Polisi Resor Kota Banyuwangi, Polisi Banyuwangi, Kota Banyuwangi, Pemkab Banyuwangi, Kabupaten Banyuwangi, Nanang Haryono