SEMARANG – Tawuran antarkelompok terjadi di Jalan Penataran Raya Kalipancur, Kecamatan Ngaliyan, Minggu, (9/6/2024) sekitar pukul 04.30 WIB. Belasan orang yang terlibat peristiwa itu telah diamankan kepolisian.

Wakasatreskrim Polrestabes Semarang, Kompol Aris Munandar mengatakan, total ada 11 remaja yang sudah diamankan untuk dilakukan pemeriksaan. Selain itu petugas juga menyita barang bukti senjata tajam yang digunakan saat tawuran.

Peristiwa ini sempat terekam ponsel warga dan videonya beredar di media sosial. Belasan remaja dengan mengendarai sepeda motor lalu turun membawa senjata tajam dan bambu untuk berupaya masuk gang perkampungan guna melakukan tawuran dengan kelompok lain.

Kemudian gerombolan tersebut melarikan diri setelah diteriaki seseorang yang mengaku sebagai anggota polisi. Ada salah satu dari gerombolan tersebut yang membawa senjata tajam kabur masuk ke perumahan Green Wood Gunungpati.

Namun pada akhirnya, satu orang ini berhasil ditangkap oleh warga, lantaran sepeda motor yang dikendarai mogok. Satu remaja tersebut bernama Abdela Kaka Sejati (19) warga Bongsari, Semarang Barat. Barang bukti senjata tajam juga turut berhasil diamankan.

Dari pengembangan kasus ini, belasan orang lainnya juga berhasil ditangkap. Barang bukti kemudian dibawa ke Satreskrim Polrestabes Semarang guna penanganan lebih lanjut. Aris Munandar memastikan akan menindak, mereka yang terbukti membawa senjata tajam.

“Ini masih didalami, diperiksa semuanya. Nanti untuk yang membawa sajam (terbukti-red) ditahan,” ujarnya.

Aris Munandar menyampaikan sampai sejauh ini belum adanya pelaporan kaitannya korban. “Belum, belum ada laporan itu,” imbuhnya.

sumber : halosemarang.id

 

Polrestabes Semarang, Kapolrestabes Semarang, Kombes Irwan Anwar, Kota Semarang, Pemkot Semarang, Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Satake Bayu, Kombes Pol Nanang Haryono, Jawa Tengah, Jateng