SOLO – Polres Karanganyar menangkap diduga pelaku pembuang bayi dalam tas ransel di di Aliran Sungai Samin, Kelurahan Bolong, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah (Jateng). Ps Kasi Humas Polres Karanganyar, Iptu M. Sulistiawan Abdillah menjelaskan, setelah penemuan dan evakuasi bayi berjenis laki-laki pada Kamis (21/11/2024), pihaknya langsung melakukan penyelidikan.
“Kami mendalami hasil olah TKP terhadap petunjuk barang-barang yang ditemukan di lokasi. Kemudian melakukan penyelidikan itensif terkait dengan adanya kejadian tersebut untuk mencari petunjuk,” kata Iptu M. Sulistiawan Abdillah, saat dihubungi pada Jumat (22/11/2024). Selanjutnya, Satreskrim Polres Karanganyar melakukan penyelidikan dan menelusuri rekaman CCTV yang ada disekitar lokasi kejadian. Selain itu, penelusuran informasi di beberapa Rumah Sakit Bersalin dan Bidan Praktek yang ada wilayah Kabupaten Karanganyar juga dilakukan. “Setelah mengumpulkan data-data orang yang melakukan persalinan di rumah sakit, kami mendapatkan petunjuk identitas yang mengerucut dari bayi tersebut,” katanya. Identitas diduga pelaku yakni pasangan muda berinisial PW (21) warga Grobogan dan MYS (20) warga Karanganyar, Jateng. “Kemudian Tim Resmob mengamankan seorang perempuan berinisial PW, yang diduga sebagai orangtua dari bayi tersebut di kosannya,” jelasnya. Kemudian setelah itu, pihaknya menangkap terduga pelaku pria di pabrik Sukoharjo. Keduanya diamankan di Polres Karanganyar untuk penyelidikan lebih lanjut.
Sebelumnya, mayat bayi dalam tas ransel ditemukan di Aliran Sungai Samin, Kelurahan Bolong, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah (Jateng) pada Kamis (21/11/2024), sekitar pukul 14.30 WIB. Pertama kali bayi ditemukan oleh warga yang sedang mancing. Karena, curiga dengan keberadaan tas ransel. Kemudian, melakukan pengecek. Ditemukan, mayat seorang bayi yang dibungkus oleh kain gedong warna kuning, dengan kondisi bayi memakai pampers.
Sumber : KOMPAS.com
Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, Kombes Pol Ari Wibowo, Kompol Muhammad Fachrur Rozi, Artanto, Ribut Hari Wibowo