JAKARTA – Bursa Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di sejumlah wilayah semakin ramai dengan munculnya banyak tokoh.
Satu di antaranya adalah nama Kapolda Jawa Tengah Irjen Ahmad Luthfi yang santer dikaitkan dengan Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jateng.
Pasalnya, Irjen Ahmad Luthfi telah menghabiskan sebagian besar masa dinasnya di wilayah Polda Jawa Tengah.
Mulai dari Kapolres Batang pada 2008, Wadirintelkam Polda Jateng pada 2010, kemudian Wakapolresta Surakarta pada 2011.
Lalu menjadi Kapolresta Surakarta pada 2015, Wakapolda Jateng pada 2018, dan menjabat sebagai Kapolda Jateng dari 2020 hingga saat ini.
Atas hal tersebut dukungan muncul dari berbagai kelompok masyarakat, satu di antaranya adalah Solidaritas Nelayan Indonesia (SNI).
“Bapak Kapolda Jawa Tengah Irjen Ahmad Luthfi, adalah sosok yang humanis, berkarisma dan sangat pantas untuk menduduki jabatan Gubernur Jawa Tengah,” ujar Ketua Umum SNI sekaligus tokoh nelayan Hadi Sutrisno, Minggu (21/4/2024).
“Karena beliau sudah sangat paham karakteristik wilayah Jawa Tengah,” sambungnya.
Ia menambahkan, selama kepemimpinan Ahmad Luthfi empat tahun menjadi Kapolda Jawa Tengah, wilayah tersebut aman dan kondusif.
Jenderal bintang dua itu telah menunjukkan keberhasilannya dalam mengamankan event internasional, menjaga kondusifitas kamtibmas, serta melaksanakan pileg dan pilpres dengan aman dan damai di wilayah Jawa Tengah.
Kepribadian tegas, santun, dan ramah dekat dengan berbagai tokoh agama serta elemen masyarakat membuat Luthfi jadi sosok yang disegani dan dikenal luas.
“Oleh karena itu, kami mendukung beliau mencalonkan diri sebagai Gubernur Jawa Tengah agar dapat membawa Jawa Tengah lebih maju, makmur dan sejahtera,” kata dia.
Diketahui, Pilkada 2024 terutama Pilgub akan dilakukan secara serentak pada 27 November 2024.
sumber: WartaKotalive.com
Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Satake Bayu, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Suryadi, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, Kompol Joko Lelono, AKBP Hary Ardianto, AKBP Bronto Budiyono